Kamis, 27 Mei 2010

Teknik Sampling

TEKNIK SAMPLING

Teknik sampling adalah bagian dari metodologi statistika yang berhubungan dengan pengambilan sebagian dari populasi. Jika sampling dilakukan dengan metode yang tepat, analisis statistik dari suatu sampel dapat digunakan untuk menggeneralisasikan keseluruhan populasi. Metode sampling banyak menggunakan teori probabilitas dan teori statistika.
Tahapan sampling adalah:
Mendefinisikan populasi hendak diamati
Menentukan kerangka sampel, yakni kumpulan semua item atau peristiwa yang mungkin
Menentukan metode sampling yang tepat
Melakukan pengambilan sampel (pengumpulan data)
Melakukan pengecekan ulang proses sampling

Istilah penting dalam penelitian
– Populasi
Populasi adalah keseluruhan elemen atau unsur yang akan kita teliti. Penelitian yang dilakukan atas seluruh elemen dinamakan sensus. Idealnya, agar hasil penelitiannya lebih bisa dipercaya, seorang peneliti harus melakukan sensus. Namun karena sesuatu hal peneliti bisa tidak meneliti keseluruhan elemen tadi, maka yang bisa dilakukannya adalah meneliti sebagian dari keseluruhan elemen atau unsur tadi.

– Elemen
Elemen/unsur adalah setiap satuan populasi. Kalau dalam populasi terdapat 30 laporan keuangan, maka setiap laporan keuangan tersebut adalah unsur atau elemen penelitian

– Sampel
Sampel adalah sebagian dari populasi. Artinya tidak akan ada sampel jika tidak ada populasi.

– Subyek
Subyek adalah sekelompok orang, kejadian, atau benda, yang dijadikan obyek penelitian.




SAMPLING
Proses menyeleksi sejumlah elemen dari populasi sehingga dengan mempelajari sampel dan memahami sifat-sifat subyek dalam sampel, maka kita mampu menggenalisir sifat-sifat tersebut ke dalam elemen-elemen populasi

TIPE DESAIN SAMPLING
• Probability Sampling
• Nonprobability Sampling

PROBABILITY SAMPLING
Setiap elemen dalam populasi mempunyai kesempatan yang sama untuk diseleksi sebagai subyek dalam sampel. Representatif ini penting untuk generalisasi

NONPROBABILITY SAMPLING
Setiap elemen dalam populasi belum tentu mempunyai kesempatan sama untuk diseleksi sebagai subyek dalam sampel. Dalam hal ini waktu adalah yang utama

4 MACAM TEKNIK PROBABILITY SAMPLING
• Random Sampling
• Stratified Random Sampling
• Cluster Sampling
• Systematic Sampling

Random Sampling
• Setiap elemen dalam populasi mempunyai kesempatan sama untuk diseleksi sebagai subyek dalam sampel. Satu hal penting, peneliti harus mengetahui jumlah responden yang ada dalam populasi penelitian
• Cara pengambilan sampel bisa melalui undian
• Sampling ini memiliki bias terkecil dan generalisasi tinggi

Stratified Random Sampling
• ØDigunakan untuk mengurangi pengaruh faktor heterogen dan melakukan pembagian elemen-elemen populasi ke dalam strata. Selanjutnya dari masing-masing strata dipilih sampelnya secara random sesuai proporsinya.
• ØSampling ini banyak digunakan untuk mempelajari karakteristik yang berbeda, misalnya, di sekolah ada kls I, kls II, dan kls III. Atau responden dapat dibedakan menurut jenis kelamin; laki-laki dan perempuan, dll.
• ØKeadaan populasi yang heterogen tidak akan terwakili, bila menggunakan teknik random. Karena hasilnya mungkin satu kelompok terlalu banyak yang terpilih menjadi sampel.

Cluster Sampling
• ØElemen-elemen dalam populasi dibagi ke dalam cluster atau kelompok, jika ada beberapa kelompok dengan heterogenitas dalam kelompoknya dan homogenitas antar kelompok. Teknik cluster sering digunakan oleh para peneliti di lapangan yang mungkin wilayahnya luas.
• ØSampling ini mudah dan murah, tapi tidak efisien dalam hal ketepatan serta tidak umum

Sistematic Sampling
• ØSetiap elemen populasi dipilih dengan suatu jarak interval (tiap ke n elemen) dan dimulai secara random dan selanjutnya dipilih sampelnya pada setiap jarak interval tertentu. Jarak interval misalnya ditentukan angka pembagi 5,6 atau 10. Atau dapat menggunakan dasar urutan abjad
• ØSyarat yang perlu diperhatikan oleh peneliti adalah adanya daftar semua anggota populasi
• ØSampling ini bisa dilakukan dengan cepat dan menghemat biaya, tapi bisa menimbulkan bias

NON PROBABILITY SAMPLING
• ØCara pengambilan sampel pada prinsipnya menggunakan pertimbangan tertentu yang digunakan oleh peneliti. Misalnya, jumlah responden terlalu kecil, jumlah populasi tidak diketahui secara pasti.

4 MACAM TEKNIK NON PROBABILITY SAMPLING
• Accidental (Kebetulan)
• Purposive sampling (Bertujuan)
• Quota sampling (Jatah)
• Getok Tular/Snowball Sampling